Laga.id, Sidoarjo – Deltras FC akan menjamu PSIS Semarang pada pekan ketujuh Championship 2025/2026 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Minggu (26/10/2025) sore. Laga ini menjadi peluang buat tuan rumah memperpanjang rekor kemenangan.
PSIS bertandang dengan kondisi sangat buruk. Mereka belum pernah menang musim ini. Laskar Mahesa Jenar -Julukan PSIS- menelan lima kekalahan dan satu hasil imbang.
Tak hanya itu, mereka kebobolan 15 gol dan hanya mampu mencetak sebiji gol. Meski begitu, pelatih Deltras FC Widodo Cahyono Putro mewanti-wanti anak asuhnya untuk tidak meremehkan tim tamu.
“Saya sering bicara kepada para pemain, bahwa tidak ada laga yang mudah. Semua match di kompetisi ini sangat sulit. Jadi, kami harus tetap fokus, konsentrasi, dan percaya diri,” tegas Widodo dalam sesi jumpa pers jelang laga, Sabtu (25/10/2025).
Apalagi, pelatih asli Cilacap itu tahu kalau beberapa pemain The Lobster -julukan Deltras FC- sudah merasa kelelahan. Sebab, tidak ada jeda sama sekali selama enam pekan kompetisi.
“Kami bukan robot. Pasti ada pemain yang sudah mulai menurun semangatnya. Dan itulah yang kami coba untuk bangkitkan lagi,” terang Widodo.
Lebih lanjut Widodo ingin agar para pemain tampil maksimal di laga nanti. Meski ada beberapa pemain yang mulai menurun, tapi dia tidak khawatir. Sebab, kebersamaan dan chemistry tim terjalin baik.
“Itu adalah hal yang paling penting. Ini bukan soal siapa yang bisa mencetak banyak gol. Tapi bagaimana kami meraih kemenangan bersama-sama,” kata Widodo.
Di sisi lain, PSIS memastikan siap tempur melakoni laga yang digadang-gadang menjadi momentum penting untuk mencuri poin atau bahkan meraih kemenangan perdana. Bukan misi yang mudah lantaran Deltras sedang meroket dengan sapu bersih kemenangan di tiga laga terakhirnya.
“Deltras FC tim kuat dan solid. Namun kami telah mempelajari cara menghadapi mereka. Kami sudah mempersiapkan bagaimana bertahan dan menyerang, serta memperbaiki kesalahan yang kemarin terjadi,” ucap caretaker PSIS Ega Raka.
“Kami ingin fokus sejak menit awal dan konsisten selama 2×45 menit. Meskipun kondisi saat ini kurang baik, anak-anak sudah sepakat untuk berjuang keras,” tandasnya. (*)
