Laga.id, Mojokerto Kabupaten – Perolehan medali emas kontingen Kota Surabaya pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII/2023 Jawa Timur kembali bertambah. Para pebalap sepeda Kota Pahlawan menyumbangkan dua medali emas dari nomor Individual Road Race (IRR).
Penampilan dominan ditunjukkan Kota Surabaya sejak start dari Stadion Gajah Mada, Mojosari hingga finish di Pujasera Bendungan Jati, Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jumat (15/9/2023) siang. Dimana mempertandingkan 4 nomor, yaitu 2 nomor IRR putra-putri dan nomor IRR putra-putri beregu.
Tim putra balap sepeda Surabaya yang terdiri Elang Ahmad Mirza, Barack Setyawan dan Yudistira Safa berhasil finish dengan total waktu 4 jam 15 menit. Mereka mengungguli tim Kota Malang dengan total waktu 4 jam 23 menit yang harus puas di posisi kedua dan tepat menguntit dibelakang ada Kabupaten Probolinggo dengan total waktu 4 jam 31 menit.
Sementara di sektor putri IRR beregu, Syahla Syafiah, Aulia Aydiah dan Arien Amartya berhasil meraih medali emas bagi Surabaya setelah finish dengan total waktu 2 Jam 41 menit. Pada posisi kedua ada Kabupaten Lumajang dengan total waktu 2 jam 58 menit.
Technical Delegate Balap Sepeda Jatim, Agus Teguh Stipan mengatakan, perolehan medali saat ini terlihat cukup merata di nomor balap sepeda, sehingga tidak ada lagi dominasi satu dua kabupaten/kota di Jawa Timur.
“Terbukti seperti hari ini, Kabupaten Lumajang yang diprediksi sulit bersaing di nomor road race, ternyata bisa meraih dua medali perak di nomor road race beregu dan perorangan,” ujarnya disela upacara penghormatan pemenangan (UPP).
Ia juga mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya nomor balap sepeda yang dinilainya lancar dan sukses. “Support seluruh OPD Kabupaten Mojokerto, kepolisian, kodim hingga Linmas yang turut membantu kelancaran acara,” tambah Agus Teguh.
Selain mempertandingkan balap sepeda nomor IRR beregu, gelaran kali ini juga mempertandingkan nomor IRR perorangan putra-putri. Sektor putra perorangan, medali emas diraih Mirza Rabbani dari Kabupaten Banyuwangi dengan total waktu 1 jam 20 menit.
Medali perak diraih Muhammad Topan (Kabupaten Lumajang) dengan total waktu 1 jam 21 menit. Sementara medali perunggu diraih Sulthon Muhammad (Kota Madiun) dengan total waktu 1 jam 22 menit.
Sektor putri IRR perorangan, medali emas diraih Mila Safa (Kota Mojokerto) dengan total waktu 1 jam 15 menit. Posisi kedua dihuni Nuhayatuzzain (Tulungagung) dengan total waktu 1 jam 15 menit. Posisi ketiga diraih Diajeng Putri (Kabupaten Probolinggo) dengan total waktu 1 jam 17 menit.
Dari 22 nomor yang dipertandingkan di nomor balap sepeda, sudah 17 nomor dilalui, tinggal sejumlah nomor di BMX yang belum dilalui. Rencananya, nomor balap sepeda BMX akan digelar di Malang, Sabtu (16/9/2023) besok.
“Karena perlombaan belum usai, semua kontingen berpeluang menggeser posisi Kota Kediri yang berpeluang menjadi juara umum, yang saat ini memimpin perolehan medali sementara, yakni 3 emas 3 perak dan 1 perunggu,” tutup Agus Teguh.