Laga.id, Surabaya – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur kembali menggelar program Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) Jatim 100 guna mempersiapkan diri menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara.
Direktur Badan Pelaksana (Bapel) Puslatda, Irmantara Subagjo mengatakan, Puslatda akan dimulai minggu depan. Program akan diawali dengan pelaksanaan tes tiga pilar yakni fisik, kesehatan, dan gizi.
“Kita akan juga melakukan tes kepada seluruh atlet yang mengikuti. Termasuk tes fisiknya juga untuk melihat kesiapan mereka. Soal anggaran, kami sudah diberitahu oleh pemerintah (Pemprov Jatim), kurang lebih cukup sampai PON,” ujar Ibag, sapaannya.
Kendati program Puslatda sempat terhenti karena terkendala anggaran, Ibag tetap yakin atlet-atlet Jatim dapat memberikan prestasi terbaik. Hal itu juga pernah terbukti di PON 2021 Papua sempat terkendala anggaran tapi bisa bersaing di tiga besar.
Mengenai atlet premium apakah standar masuknya sama, ia menyebut akan ada perlakuan khusus. “Kita agendakan beberapa atlet yang punya kualifikasi khusus mungkin akan kita kirim ke training camp ke luar negeri. Upaya itu hanya untuk yang punya prospek betul-betul menghasilkan medali emas,” bebernya.
Ibag mencontohkan seperti atlet renang, panjat tebing atau cabang olahraga (cabor) lainnya yang selama ini rutin menjadi pendulang emas Jatim di PON. Karena itu, Ibag berharap tes fisik benar-benar dijalani dengan serius oleh semua atlet.
Sedangkan bagi yang sudah menjalani program tes mandiri, ia berharap mudah-mudahan bisa langsung siap untuk mengikuti pesta di 2024.