Laga.id, Bilbao – Atletico Madrid gagal melaju ke partai final final Copa del Rey dengan menyakitkan. Mereka dihajar dengan skor telak 0-3 oleh Athletic Bilbao pada laga semifinal leg kedua di Stadion San Memes, Jumat (1/3/2024) dini hari WIB.
Duo Williams bersaudara menjadi momok bagi lini pertahanan Atletico Madrid. Kakak beradik tersebut masing-masing menyumbangkan satu gol dan satu assist.
Gol spektakuler Inaki Williams berawal dari umpan saudaranya, Nico Williams, yang tanpa bisa dihalau kiper Jan Oblak pada menit ke-13. Gantian pada menit 42, Nico Williams memperbesar keunggulan Athletic Bilbao setelah mendapat umpan dari Inaki Williams.
Gorka Guruzeta yang menerima bola rebound hasil sepakan Oihan Sachet membawa tuan rumah menjauh dengan skor 3-0 ketika laga memasuki menit ke-61. Hingga sisa waktu tak ada lagi gol tercipta.
Dengan demikian, Atletico Madrid kalah 0-4 secara agregat. Sebelumnya, Los Rojiblancos juga kalah 0-1 saat menghadapi Athletic Bilbao di semifinal leg pertama.
Kapten Atletico Madrid Koke menyampaikan permintaan maaf kepada para pendukung dengan kekalahan ini. Ia menegaskan tidak ada alasan karena timnya gagal menjaga harapan suporter untuk meraih trofi domestik musim ini.
“Ini adalah malam yang sulit, kami tidak berada di level yang seharusnya. Di kandang kami memiliki peluang untuk menang, tetapi kami tidak melakukannya. Kami datang ke sini, kami telah mencoba, tapi tidak berhasil,” ujar Koke dikutip dari Mundo Deportivo seusai laga.
“Saya meminta maaf kepada para penggemar yang datang ke sini, dan kepada mereka yang berada di rumah yang menginginkan kami berada di final. Kami telah berusaha, tetapi kami tidak mampu melakukannya,” tambahnya.
Koke menegaskan bahwa Atletico Madrid akan terus berjuang di La Liga dan Liga Champions musim ini, meski untuk merengkuh satu gelar juara masih jauh dari jangkauan mereka.
Di liga, posisi empat besar tampaknya sudah pasti menjadi milik Atletico Madrid. Dan mereka menghadapi tugas penting untuk bangkit dari kekalahan 1-0 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions dari Inter Milan.
Di sisi lain, final kali ini merupakan final ke-40 dalam sejarah partisipasi Athletic Bilbao di Copa del Rey. Dari jumlah itu, sebanyak 23 kali diakhiri dengan gelar juara dan final terakhir di mana Los Leones menjadi runner-up.
Adapun Real Mallorca, yang menyingkirkan Real Sociedad melalui adu penalti di semifinal, akan menempuh final keempat dalam sejarah mereka di Piala Raja. Dari tiga final itu mereka sekali menjadi juara yakni pada musim 2002-2023 yang merupakan final terakhir.