Laga.id, Kediri – Persik Kediri berhasil mengalahkan Barito Putera dengan skor 3-1. Tiga poin itu diraih pada pekan ke-26 di lanjutan Liga 1 2023/2024 di Stadion Brawijaya, Kediri, (28/2/2024) sore tadi.
Penyerang berusia 27 tahun, Mohammad Khanafi tampil cemerlang dengan mencetak 2 gol (68′, 76′). Satu gol lainnya dipersembahkan bek Al Hamra Hehanussa yang menjadi pembuka kemenangan Macan Putih, julukan Persik pada menit ke-44.
Meski tertinggal tiga gol, Barito Putera tidak mau lempar handuk begitu saja. Usaha mereka berbuah manis di menit ke-81 melalu Bayu Pradana. Di sisa pertandingan kedua tim sama-sama terus melancarkan serangan. Namun skor 3-1 tidak berubah untuk kemenangan Persik.
Pelatih Persik Marcelo Rospide bersyukur timnya bisa meraih tiga poin pada pertandingan ini. Kendati tampil tidak dengan skuat lengkap, lantaran cedera di babak pertama, tetapi bisa memperlihatkan peforma yang cukup apik.
Meski begitu, dia melihat Yusuf Meilana dkk. dihinggapi nervous di menit-menit awal babak pertama. Menurutnya, posisi Persik yang unggul satu gol masih belum aman.
“Menit awal pemain nervous menghadapi Barito Putera. Makanya tempo jadi lambat. Apalagi kami dituntut harus menang hari ini. Tapi, saya mengapresiasi kepada para pemain yang bermain luar biasa. Ini merupakan kemenangan sebuah tim,” ujar Marcelo Rospide saat menghadiri konferensi pers setelah laga.
Sementara itu, pahlawan Persik Muhammad Khanafi mengucapkan terima kasih kepada suporter yang terus memberikan dukungan kepada tim. “Terima kasih para suporter di rumah maupun yang datang ke stadion, karena dukungan dan doa sangat berpengaruh ke tim,” kata pemain berusia 27 tahun itu.
Di sisi lain, pelatih Barito Putera Rahmad Darmawan menyebut ada dua faktor utama penyebab hasil negatif tersebut. Dia juga menyatakan tempo permainan anak asuhnya lambat.
“Saya sudah antisipasi dengan memasukkan pemain untuk mengimbangi kecepatan lawan. Tapi kami tetap kalah cepat. Karena Persik sangat agresif, sehingga terjadi dua gol dalam waktu singkat,” beber Rahmad Darmawan.
“Kekalahan kami karena pemain lalai dan kalah cepat dari pemain Persik. Kalau soal tempo permainan, karena kompetisi sempat istirahat lama. Sehingga ritme yang telah terbentuk sebelum jeda, jadi berubah lagi. Ditambah lagi jadwal juga padat,” tambah juru taktik yang pernah sukses bersama Persipura dan Sriwijaya FC itu.
Berkat hasil ini, Persik naik ke peringkat enam klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 40 poin. Turut meramaikan persaingan menuju empat besar. Sementara Barito Putera harus puas tertahan di peringkat delapan.
