Laga.id, Bandung – Musim kompetisi BRI Liga 1 2024/25 menjadi panggung ujian bagi striker Persib Bandung, David da Silva. Dibandingkan musim-musim sebelumnya, tahun ini menjadi periode yang paling berat sejak ia bergabung dengan tim Maung Bandung pada tahun 2021/2022.
Absennya David da Silva dalam delapan pertandingan hingga pekan ke-23 menjadi catatan yang kurang mengenakkan. Cedera di awal musim membuatnya harus melewatkan banyak kesempatan untuk beraksi di lapangan hijau. Alhasil, pundi-pundi golnya pun baru menyentuh angka 6, sebuah torehan yang jauh dari harapan seorang striker haus gol.
“Ini musim yang paling berat selama saya berada di sini (Persib). Saya hampir bermain di setiap pertandingan dalam dua tahun terakhir dan musim ini saya mendapat beberapa kendala,” ungkap David.
Namun, semangat juang David da Silva tak lantas padam. Ia menceritakan bagaimana upaya kerasnya untuk bangkit dan mengembalikan kebugaran. Cedera pertama yang dialaminya terjadi saat laga pekan ke-2 melawan Dewa United FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, (19/8) tahun lalu.
Setelah itu, David harus berjuang melawan cedera yang datang dan pergi. Sempat kembali tampil di pekan ke-7, ia hanya bermain selama 3 menit. “Saya lalu kembali dan mengalami masalah di hamstring tapi itu bukan hal yang perlu dikhawatirkan,” ujarnya.
Titik balik kebangkitan David da Silva dimulai pada pekan ke-12, di mana ia tampil sejak menit awal melawan PSS Sleman. Sejak saat itu, ia регулярно tampil dan menunjukkan performa yang semakin membaik.
“Tapi saya sekarang sangat kuat, tubuh saya sudah siap bermain lagi dan saya harus melupakan apa yang sudah berlalu. Sekarang saya fokus melakukan yang terbaik untuk masa depan dan meraih kemenangan,” tegasnya.
Dengan semangat yang membara, David da Silva siap untuk kembali menjadi mesin gol bagi Persib Bandung. Ia bertekad untuk memberikan yang terbaik dan membawa timnya meraih kemenangan demi kemenangan.
